Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr Shelly Franciska, Sp.OG paparan lima hal penting yang harus diperhatikan seorang ibu hamil saat awal kehamilan. Kehamilan merupakan waktu yang ditunggu tunggu oleh pasangan suami istri. Saat memasuki masa kehamilan, seorang ibu hamil akan mengalami banyak perubahan pada dirinya.
Menurut dr Shelly Franciska, perubahan pada ibu hamil terjadi karena faktor hormonal saat kehamilan atau terjadinya perubahan hormon saat kehamilan. Oleh karena itu, dr Shelly Franciska paparkan pentingnya seorang ibu hamil untuk memperhatikan beberapa hal berikut saat awal kehamilan. Putri Ariel Noah Pilih Fashion Ketimbang Bermusik, Alleia Anata Irham: Aku Mau Ciptakan Desain Baju Halaman 3
Politisi PDIP Nyamar Berobat di RS Pakai KTP Depok Tapi Ditolak, Janji Gratis Wakil Wali Kota Bohong Halaman 4 BREAKING NEWS Bocah SD di Kolaka Timur Tewas Tenggelam, Ditinggal Orangtua Saat Berenang di Kolam IDF Rilis 11 Foto Pemimpin Senior Hamas Kumpul di Terowongan, 5 di Antaranya telah Terbunuh Halaman 3
Dr Shelly Franciska menuturkan, saat pertama kali ibu hamil datang ke dokter kandungan, yang harus ditanyakan pertama kali adalah usia kehamilannya. Pastikan ibu hamil dan suami mengetahui usia kehamilan dan pastikan untuk mengetahui waktu persalinan. Pasalnya, menurut dr Shelly Franciska, sebelum memasuki 10 minggu pertama kehamilan adalah waktu yang paling akurat untuk menentukan usia kehamilan.
Penting bagi ibu hamil untuk mengetahui nutrisi apa saja yang dibutuhkan oleh seorang ibu hamil dan janin yang ada di dalam kandungannya. Mencukupi kebutuhan nutrisi ibu hamil dan janin merupakan salah satu bentuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin. Dengan tercukupi nutrisi ibu hamil dan janin, diharapkan ibu hamil selalu sehat dan janin dapat tumbuh serta berkembang dengan baik.
Terdapat lima nutrisi yang baik untuk ibu hamil, yaitu asam folat, kalsium, zat besi, zinc, dan juga serat. Saat masa kehamilan, ada baiknya untuk menghindari makanan yang tidak higienis dan hindari konsumsi makanan yang mentah. Meskipun sedang hamil, ibu hamil tetap harus melakukan aktivitas fisik dan tidak boleh berdiam diri.
Ibu hamil baiknya melakukan aktivitas fisik yang ringan dan olahraga seperti prenatal yoga yang memang direkomendasikan untuk ibu hamil. Hindari mengangkat barang barang yang berat selama kehamilan dan hindari juga kelelahan saat kehamilan. Pastikan ibu hamil berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan mengenai aktivitas yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama masa kehamilan berlangsung.
Tak hanya mempersiapkan kondisi fisik dan nutrisi kehamilan saja, ibu hamil juga perlu menyiapkan mental dengan baik. Pasalnya, saat kehamilan terjadi perubahan hormon pada ibu hamil, kondisi ini kerap kali membuat ibu hamil lebih sulit untuk mengatur emosi. Karena itu, pentingnya mengelola mental dan emosi saat kehamilan agar terhindar dari stres yang berlebihan.
Selain itu, pastikan ibu hamil memiliki support sistem yang kuat atau memiliki dukungan dari orang orang di sekitar ibu hamil, terutama dukungan dari keluarga. Dr Shelly Franciska imbau ibu hamil untuk melakukan vaksnasi dan imunisasi secara lengkap saat kehamilan. Vaksinasi ibu hamil saat penting untuk dilakukan karena ibu hamil termasuk kelompok rentan yang berisiko mengalami infeksi yang dapat mempengaruhi kondisi janin.
Konsultasikan dengan dokter spesialis kandungan terkait vaksinsi dan imunisasi yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Penjelasan tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr Shelly Franciska, Sp.OG dalam tayangan YouTube Kompas Tv Program Ayo Sehat. Baca berita lain seputar kesehatan
Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.